Selasa, 14 Februari 2012

Surat Cinta untuk Mas Gagah


Kota Kasih Sayang, 15 Februari 2012

Dear Mas Gagah....

Sayang….
Rasanya baru kemarin kita berlayar bersama mengarungi samudera kehidupan ini. Telah tergores lukisan indah di masa-masa itu. Suka, duka, canda, tawa, airmata, semuanya bak hiasan indah kehidupan, terselip makna syukur di dalamnya.

Sayang…
Aku menyadari diri ini belum bisa menjadi wanita yang benar-benar sempurna selama ini. Ibarat gading mungkin banyak retak, namun aku sebenarnya selalu berusaha memberikan yang terbaik untukmu.

Sayang….
Aku menyadari diri ini terkadang marah, sebel, acuh, dan sebagainya, pasti karena sebuah sebab. Namun dibalik semua itu tetap tersimpan sebuah kalimat yang begitu indah, yaitu aku sangat mencintaimu selamanya.

Sayang…
Aku terkadang sulit mengungkap bagaimana indahnya akhlakmu. Aku mungkin belum bercerita bahwa sesungguhnya aku mengagumimu dalam beberapa hal. Aku tidak memuji tapi aku mengungkap sebenarnya.

Sayang…
Saat sang malam tiba, kau berikan senyum hati terindah yang menyelinap relung jiwaku. Bagai air salju yang merembas melalui atas kepala kemudian menyejukkan seluruh anggota badan saat kau memberikan senyum hati terindah itu.


Sayang…
Ku tatap wajahmu saat kau tidur, ku dengar nafasmu, ku merasakan denyut jantung itu berdetak, kau sungguh mempesona. Dan di setiap nafasku ada cinta untukmu.

Sayang…
Perjalanan ke depan bukan semakin mudah, lihatlah terlihat sangat terjal. Tapi aku selalu memohon agar dimudahkan melalui semuanya bersamamu.

Sayang…
Doamu laksana penyejuk jiwa ini. Sujudmu kepadaNya menentramkan batinku. Tawamu membahagiakanku. Candamu selalu menghiburku. Bahagiamu adalah bahagiaku.

Sayang….
Semoga langkah kita menyusuri samudera kehidupan ini senantiasa dalam ridloNya. Semoga langkah ini tetap lurus di jalanNya. Semoga kita kelak dikumpulkan di surgaNya yang penuh kenikmatan. Ya Alloh Rabbi bimbinglah kami menempuh hidup ini.Amin


Tiada kalimat yang indah untuk mengakhiri surat ini, selain “aku mencintaimu sayang”.



Dengan Cinta, 
Bidadari Surgamu (InsyaAlloh)


Teruntuk My Beloved Heart: I.M



Tidak ada komentar:

Posting Komentar